Kamu termasuk pengguna e-Money untuk transaksi di toll, naik MRT, atau transaksi lainnya yang menggunakan kartu elektronik? Jika kamu sering bertransaksi dengan e-Money, kemungkinan besar kamu menggunakan smartphone atau gadget yang mempunyai fitur NFC.
NFC kepanjangan dari Near Field Communication, dalam bahasa Indonesia artinya adalah komunikasi jarak dekat. Berasa ada yang familiar? Mungkin buat kamu yang juga pernah menggunakan koneksi infra red atau imfra merah untuk bertukar data, mungkin merasa dejavu dan bertanya “apakah NFC ini mirip dengan infra red?”. Jika mengacu teknolofo infra merah jaman dulu, iya, tapi secara medium jelas berbeda.
Untuk menggunakan NFC, tentu kamu butuh medium penyimpanan dan perangkat yang bisa berkomunikasi alias perangkat yang mempunyai fitur NFC. Secara fitur sebenernya canggih, karena dia cepat dalam hal transfer data, tapi juga berasa jadul atau jaman dulu karena komunikasi NFC baru bisa berjalan dengan jarak yang sangat dekat dan tidak mempunyai dependensi dengan internet. Jadi jika kamu ingin mengakses e-Toll atau medium lainnya, medium itu tidak terkoneksi dengan internet.
Praktis Bayar e-Toll
Seperti yang disinggung di awal soal e-Toll. Sesuai regulasi yang ditetapkan, sejak tahun 2017 silam, pembayaran gerbang toll wajib menggunakan e-Toll alias non tunai. Medium yang digunakan adalah kartu yang kita tempelkan ke gerbang toll. Kartu itu menggunakan NFC untuk berkomunikasi dengan gerbang toll, ketika saldo di dalam kartu e-Toll cukup untuk membayar gerbang toll, maka gerbang akan terbuka dan saldo otomatis berkurang.
Transfer Data Cepat
Sama seperti bluetooth dan infra red, NFC juga jadi media komunikasi untuk saling berkirim data, tetap dengan jarak dekat ya. Dan perlu diketahui, NFC tidak hanya ada di perangkat mobile seperti smartphone saja, tapi juga ada di perangkat lainnya seperti kamera. Kamu bisa berikirim data antar smartphone menggunakan NFC. Kamu juga bisa mengirimkan foto hasil jepretan yang masih di kamera kamu dengan cukup menempelkan ke smartphone. Tidak perlu download atau install aplikasi tambahan, cukup tempelkan, dan transfer data langsung diproses.
Smart Business Card
Kartu yang mengandung RFID bisa berkomunikasi. Bahkan jika kamu mendekatkan e-KTP (Kartu Tanda Penduduk) ke smartphone kamu dan menggunakan aplikasi tertentu, akan muncul informasi di e-KTP. Dan yang paling sering digunakan adalah business card atau kartu nama perusahaan. Layaknya kartu nama biasa, tapi ketika didekatkan dengan NFC akan langsung mentrasfer data berupa informasi kontak.
Smart Security
Untuk kamu yang rumahnya sudah menggunakan ekosistem tertentu yang menggunakan perangkat smart home, bisa dioptimalkan menggunakan NFC. Sebagai contoh untuk membuka pintu, baik di rumah atau di kantor, sudah biasa kita mengakses dengan menempelkan kartu ke gagang pintu, bisa juga menempelkan smartphone atau smartwatch. Konsep yang sama juga sering diterapkan untuk lift di gedung atau apartemen.
Nah, sudah tahu banyak ya manfaat NFC yang tidak hanya canggih, tapi sangat memudahkan aktivitas kita. Tentunya pastikan perangkatmu mendukung NFC ya. Tapi tenang, jika smartphone-mu tidak ada fitur NFC, banyak di marketplace menjual NFC external, karena sebenarnya NFC itu berupa hardware yang tertanam dalam perangkat kita.