Pondok Pesantren Al Hasanah (PPAH) kembali menggelar acara Pelepasan Santri Kelas Akhir angkatan 29 MTs Al Hasanah dan angkatan 25 MA Al Hasanah. Tahun ini sebanyak 94 santri MTs dan 40 santri MA menamatkan pendidikan mereka di PPAH.
Dengan mengusung tema “Meniti Sukses dari Pesantren” kegiatan ini dilaksanakan di waktu dan tempat yang berbeda. Pelepasan santri putri pada Kamis tanggal 7 April 2022 dan untuk putra pada Sabtu tanggal 9 April 2022. Kedua acara tersebut berkonsep outdoor yang dihadiri oleh unsur pimpinan PPAH, dewan asatidz, tamu undangan dan wali santri. Sehari sebelum acara pelepasan ini digelar, panitian mengadakan ifthar jama’i (buka bersama) antara dewan asatidz dengan santri kelas akhir di tempat yang sama.
Acara pelepasan ini dibuka dengan lantunan pembacaan Al Quran oleh santri, dilanjutkan dengan sambutan-sambutan. Sambutan pertama oleh ketua panitia, Ustadz Ashabul Yamin, S.Pd, berikutnya sambutan dari perwakilan wali santri, wali dari ananda Nugrahini Nurahmah dan wali dari Mustafa Kamil. Sambutan selanjutnya dari Ustadz Deri Fachri Hasymi, S.Pi selaku Kepala MA Al Hasanah. Beliau menyampaikan beberapa prestasi gemilang yang telah berhasil ditorehkan oleh para santri selama di kelas 9 dan 12, seperti juara Kompetisi Sains Madrasah, juara pidato 3 bahasa dan lain sebagainya. Lebih jauh beliau juga berpesan agar para santri bisa menjadikan ilmu-ilmu pengetahuan, arahan, dan pendidikan adab yang didapat selama belajar di PPAH sebagai pegangan hidup dalam bermasyarat supaya tidak terbawa arus pergaulan yang salah.
Acara dilanjutkan dengan taushiyah diniyah dari Pimpinan PPAH, Ustadz KH. Irham Hasymi, Lc, M.Pd. Beliau menyampaikan bahwa meski belum sempurna, banyak ilmu yang telah didapatkan oleh santri selama belajar di pondok ini. Oleh karena itu jangan sampai ilmu-ilmu yang sudah didapat selama ini, hilang atau bahkan hancur karena salah memilih sekolah lanjutan. Beliau juga berpesan agar jangan mengincar kebebasan karena muslim bukanlah pribadi yang bebas. Muslim itu terikat dengan aturan keislaman. Berhati-hatilah dalam memilih teman, bermain media sosial seperti TikTok, Twitter, Facebook, Instagram dan lain sebagainya. Serta jagalah marwah guru dan almamater agar memperoleh keberkahan atas ilmu yang telah didapat. Lebih jauh Ustadz Irham juga menyampaikan bahwa tugas utama para santri setelah sampai di rumah/di keluarga masing-masing adalah untuk berbakti kepada kedua orang tua.
Pada momen pelepasan ini juga dilaksanakan penyerahan penghargaan dan hadiah untuk santri–santri berprestasi, yaitu:
Kelompok Santri Putri
Khitobah Bahasa Arab
Juara 1 Mayang Puspa Ogara
Juara 2 Hanifah Tri Indiyani
Khitobah Bahasa Inggris
Juara 1 Nugrahini Nurrahma
Juara 2 Varisa Eka Apriani
Imtihan Tahfidz Tingkat MA
Terbaik 1 Nugraihini Nurrahmah
Terbaik 2 Fadillah Azzahra
Terbaik 3 Varisa Eka Apriani
Imtihan Tahfidz Tingkat MTs
Terbaik 1 Aqila Asma Sofia,
Terbaik 2 Nathania Ardelia
Terbaik 3 Mutia Nur F
Kelompok Santri Putra
Khitobah Bahasa Arab Restu Mareta Nur Agung
Juara 1 Khitobah Bahasa Inggris Muhammad Zahran dan juara Favorit Pilihan Audien Muhammad Zahran
Imtihan Tahfidz Tingkat MA
Terbaik 1 Muhammad Zahran
Terbaik 2 Rahmat Agri
Terbaik 3 Julius Tomi
Imtihan Tahfidz Tingkat MTs
Terbaik 1 Hafidz Raja Ahmad
Terbaik 2 Abi Said
Terbaik 3 Afif Afdhan