Pondok Pesantren Al Hasanah (PPAH) Bengkulu Tengah kembali menggelar kegiatan Amaliyah Tadris yang diikuti oleh santri kelas 12 Madrasah Aliyah (MA) Al Hasanah selama 3 hari mulai 29 April – 1 Mei 2024.
Kegiatan ini merupakan program tahunan yang wajib diikuti oleh semua santri kelas akhir. Pada tahun pelajaran 2023-2024 peserta amaliyah tadris sebanyak 110 santri yang terdiri dari 77 santri putri dan 33 santri putra. Salah satu tujuannya adalah untuk mempersiapkan para santri dalam memahami kegiatan proses belajar mengajar.
Persiapan kegiatan ini telah dimulai sejak tanggal 13 – 14 Desember 2023 yang lalu. Diawali dengan workshop yang dibuka secara resmi oleh Kepala MA Al Hasanah, Ust. Deri Fachri Hasymi, S.Pi. dan dilanjutkan dengan materi yang diisi langsung oleh kKetua Konsultan Internal (KI) Ponpes Al Hasanah, Ustadz Ali Martopo, S.Pd. Dalam workshop tersebut, santri diminta untuk menentukan mata pelajaran apa yang akan sampaikan saat mengajar. Mereka dibimbing bagaimana cara membuat perangkat pembelajaran yang baik dan benar seperti membuat lesson plan, menentukan materi yang akan dijarkan, metode dan media yang akan digunakan dalam proses mengajar nantinya.
Dalam pelaksananya, para santri dituntut tampil maksimal layaknya seorang guru profesional yang mengajar di kelas dengan satu mata pelajaran. Mulai dari buka kelas, penyampaian materi inti dan penutup akan menjadi bahan penilaian bagi dewan juri. Dewan juri terdiri dari ustadz ustadzah dan teman sebaya. Hasil penilaian ini dijadikan sebagai bahan evaluasi bagi santri untuk tampil lebih baik lagi.
Berdasarkan hasil penilaian dewan juri, didapat santri penampil amaliyah tadris terbaik, yaitu yaitu Rahmat Reno Haikal (untuk santri putra) dan Alya Juwita (untuk santri putri). Para penampil terbaik akan mandapatkan penghargaan yang akan diberikan saat acara pelepasan. Semoga kegiatan ini dapat menjadi pelajaran dan pengalaman berharga bagi anak-anak kelas akhir.